Assalam.
Konbanwa~
Sejak seminggu sebelum puasa aku disibukkan dengan hal yang udah lama ada tapi baru aku lirik keberadaannya. Apa itu? Baca seri Twilight!! Sejak menonton Eclipse, aku jadi agak penasaran dengan kisah detail dari novelnya. Jadi tanpa berlama-lama, layaknya Edward dikala haus, berburu seri inilah aku!
Mari kita flashback sebentar...
Saat itu masih musim liburan. Aku lebih sering berdiam di kamar, asyik dengan dunia sendiri. Kadang2 memang ke kampus, tapi kalo sedang ada keperluan seperti bayar spp atau ngurus krs yang rada ribet itu. Saat di rumah, aku suka nonton film (mungkin karena kondisi keyboard laptop kakakku masih kurang bagus dan aku jadi gak bisa ngetik-ngetik, aku nyari kesibukan lain dengan nonton film pake dvd player atau pake laptop itu..hahahaa), entah itu kaset sewaan, dvd bajakan baru beli :p, atau film hasil copyan dari teman. Selama beberapa minggu aku betah melahap film, ada yang bagus ada yang biasa aja. Dan kebetulan ada copyan film Twilight dan New moon dari teman. Aku nonton deh. Bahkan sampe beberapa kali alias diulang-ulang, padahal udah nonton di bioskop juga tahun2 kemarin. Sambil mengingat-ingat film Eclipse yang aku nonton di bioskop akhir Juli lalu bareng Isna, Sera, Nurul, timbul rasa penasaran dengan kisah vampir vegetarian ini. Aku udah nonton filmnya, tapi sama sekali belum membaca kisah dari novelnya yang menurutku lebih detail dan asli, padahal nama Twilight itu udah gak asing di telingaku sejak jauh2 hari..(aku nya saja yang MALAS MEMBACA!!<-- baru lihat bukunya dari jauh aja udah malas, TEBAL SKALI!!) hehee Lalu suatu hari, tanggal 6 Agustus, setelah makan siang di Coto Paraikatte dekat kampus, aku dan Chakie, Naje, Linda pergi ke TB.Snoopy yang gak jauh dari tempat kita makan. Aku udah kepengen skallliiii baca novel Stephenie Meyer itu!! Mungkin karena udah BOSAN NONTON kali yah?? Film2ku juga udah habis...! Perlahan tapi pasti..satu per satu bukunya mulai dari Twilight sampe Eclipse aku lahap dalam waktu yang lumayan singkat. Bersusah susah bolak-balik kampus-Snoopy cuma buat pinjem dan kembaliin novel, uangku habis di transport deh kayaknya (tapi..it's ok lah..demi memuaskan rasa penasaran~). Aku baca tanpa gangguan. Padahal kalo dipikir2 tebal juga...Kakakku aja sempat bilang "apa itu? Alkitab?" saking 'lumayan' tebalnya.
Kumpulan catatan kecil random; mulai dari curhat alay anak sekolah, review film dan buku, beberapa cerpen (yang udah di-archive), cerita nostalgia, tentang my daily life, sampai opini dan sesuatu agak serius yang kuharapkan bisa memberi hal baik dan positif bagi siapapun yang sempat membaca. :)
Wednesday, August 18, 2010
Tuesday, August 17, 2010
Cerpen adaptasi 2007 : LAST SCENE
Assalam,,,
waaaah...udah lama juga gak posting sesuatu di sini. Sebenarnya ada yang mau aku laporkan tentang apa saja yang telah-sedang kukerjakan akhir-akhir ini, tapi berhubung keyboard laptop kakakku yang selalu aku pakai lagi gak beres, jadi hiiikz aku gak bisa ngetik apa2. Kalaupun pakai komputer di warnet huuuuuu gak bisa lama-lama kan!<---karena ntar biayanya bengkak...hehee Nah, malam ini aku pengen post cerpen yg kutulis ulang berdasarkan cerita komik yang aku suka. Judul aslinya "LAST SCENE". Aku tulis ulang jadi sebuah cerpen waktu tahun 2007 lalu (kurang kerjaan banget yah?hahahaay). Dialog dan tulisan yang miring-miring itu memang ASLI DARI KOMIKNYA SENDIRI tanpa aku ubah. So, kalo mau baca..silahkaaaan..^^ (maaf kalo hasil tulisanku kurang memuaskan..hehee)
==============
Cerita pendek : LAST SCENE
*ditulis ulang versi cerpen oleh Emma
Chapter 1~
5 Maret. Saat ini sekolah T sedang ramai-ramainya. Suhu udara di bulan ini memang masih terasa menusuk tulang. Padahal sebentar lagi musim semi akan tiba. Namun cuaca sedang tidak bisa diajak kompromi. Beberapa siswi mengeluh karena dinginnya suhu saat ini. Meski begitu, mereka tetap bersemangat sebab hari ini adalah ‘last scene’ bagi mereka.
Hari itu, kita berpisah tanpa
Mengucapkan janji untuk saling
bertemu. Kukira hari esok akan tiba,
tapi ternyata tak pernah ada untuk
kita… Adegan terakhir itu… begitu
menyakitkan hati setiap kali aku
mengingatnya kembali…
Mengucapkan janji untuk saling
bertemu. Kukira hari esok akan tiba,
tapi ternyata tak pernah ada untuk
kita… Adegan terakhir itu… begitu
menyakitkan hati setiap kali aku
mengingatnya kembali…
Chapter 1~
5 Maret. Saat ini sekolah T sedang ramai-ramainya. Suhu udara di bulan ini memang masih terasa menusuk tulang. Padahal sebentar lagi musim semi akan tiba. Namun cuaca sedang tidak bisa diajak kompromi. Beberapa siswi mengeluh karena dinginnya suhu saat ini. Meski begitu, mereka tetap bersemangat sebab hari ini adalah ‘last scene’ bagi mereka.
Subscribe to:
Posts (Atom)