Tuesday, April 23, 2019

Untuk mereka yang Tak Setia





Facts❤️
_________
Tak pernah ada wanita yang tenang dan ridha bila orang yang berkata mencintainya justru mengkhianati dengan banyak cara. Merayu (flirting) lawan jenis dengan dalih hanya berteman atau hanya mencairkan suasana antar teman. Lalu berbohong dengan banyak alasan. Memutar balikkan fakta demi mencari aman. Bermuka dua. Menjatuhkan orang lain kemudian, dengan tuduhan "dia saja yang merasa didekati..padahal aku cuma menyapa biasa, dia saja yang berasumsi disukai, mereka saja yang geer dan baperan".
Kau punya andil salah. Tapi kau selalu tak mau disalahkan sendirian. Ketika terpojok, kau bawa-bawa nama mereka sebagai pihak yang juga patut disalahkan karena kau pikir mereka wanita-wanita yang mudah baperan dengan canda dan perhatian yang bagimu bukan hal spesial.
Duh.
Sudah berapa kali terulang alibi itu? Berarti sudah berkali-kali juga kau tersandung kasus yang sama, dengan lawan jenis yang berbeda-beda.
Pernahkah kau introspeksi diri? Bagaimana bila kelak anakmu diusik lelaki seperti gayamu, suka?
Bila wanita disebut sering mengedepankan perasaan dan mudah tersentuh dengan canda dan perhatian, lalu mengapa kau -sebagai lelaki beriman, yang harusnya sudah sedewasa angka usiamu- malah tumpulkan logika dan iman?
Tanya ibu atau saudarimu, mereka pasti setuju 2 gambar quote ini.
Maka, jangan pernah menjadi lelaki yang merumitkan dirimu sendiri.
Sebenarnya, bukan orang lain yang merendahkan harga dirimu, kalau memang perilakumu sendiri yang menjatuhkan harga diri dan kehormatanmu.
Benar, manusia tak selalu tahu apa yang kamu lakukan. Tapi apa kamu merasa Allah tak tahu? Apa yang kamu lakukan kalau sendiri, di ranah tertutup itu? Apa yang matamu pandangi? Apa yang kamu lakukan dengan banyak lawan jenis itu, apa kamu merasa Allah takkan tahu? Jangan melucu.
Jika tabiatmu sudah paten seperti itu, itu pilihanmu. Namun ingatlah. Tidak semua wanita nyaman dengan perilaku playboy seperti itu. Termasuk pasangan/istrimu sendiri. Mudah bermanis-manis ria pada lawan jenis yang disebut teman. Ah..Tidak semua wanita suka. Yang suka, mungkin mereka yang setipe denganmu. Yang suka dan pandai bermain hati. Sedangkan yang lain, akan mengambil langkah menghindarimu.
________
Dan bila kamu memiliki prinsip menjaga benar iffah izzah, masyaallah..aku doakan kamu. Aku dukung kamu. Tidak banyak lelaki bisa menahan syahwat dan fitnah dunia. Maka kudoakan kamu tetap baik.
Jangan pernah berhenti untuk menjadi lelaki baik! Yang sangat menjaga pandangan dan tahu bagaimana membatasi interaksi pada lawan jenis demi terhindarnya ia dari fitnah. Demi Allah..itu ciri lelaki BERTAKWA.
Takkan sia-sia penjagaan dirimu. Percayalah. Lelaki baik seperti itu akan bertemu dan bersatu dengan wanita yang sama kuat penjagaan dirinya. Jangan ragu. Dan kelak kebaikan seorang lelaki (terutama sebagai imam dalam keluarga) akan menular pada pasangan dan anak-anak mereka. Istiqomahlah.
Aku percaya. Kebaikan itu melahirkan kebaikan. Lelaki baik untuk wanita baik.
.
@emmakizora
#catatanrahmah April 2019

. 

No comments:

Post a Comment

say what you need to say & be kind :)