Masyaallah💛. Ini beberapa tokoh fiksi dalam calon novelku nih (jangan ditagih bukunya..doakan saja agar bukuku bisa terbit insyaallah. Trus nanti kamu beli ya sebagai tanda support😄hehe).
Ini kayaknya termasuk gambar semi realis ya?. Sama kayak gambar tokoh cewek sebelumnya yang pernah kuupload (ada di bawah postingan ini). Tadinya mau gambar ini sambil divideoin, tapi susah karena gak punya semacam tripod atau alat buat naruh kamera perekam. Jadi gambar aja. Ada yang mau hibahkan tripodnya? Kali aja ada..wkwk
proses menggambar dan mewarnai dengan pensil warna :) |
Ini alatnya sederhana kok: pakai buku sketsa ukuran A5, pensil 2b biasa, dan beberapa pensil warna klasik (aku sertakan warnanya di situ). Aku juga menggambar dan mewarnainya belum sempurna seperti para ilustrator. Masih tahap belajar. Dan akan terus belajar.
Kira-kira begini tahapnya :
Sketsa biasa dulu, yang di foto itu garisnya tegas tapi sebelum aku warnain garisnya tuh aku hapus-hapus lagi sampai samar (buat garis halus aja dulu). Lalu mulai warnain area wajahnya dengan pensil warna, mulai dari kulit, lalu alis dan mata. Alis dan mata terakhir karena diwarnain pakai warna hitam. Trus warnain rambutnya. Lalu ke bajunya. Pewarnaan di area bajunya belum sesuai harapanku sih, tapi dari segi warna emang maunya warna hijau tua gitu.
Yuk bicara sedikit tentang tokoh cowok satu ini. Kenalan dulu.
Tokoh ini udah punya nama, tapi masih kurahasiakan ya. Warna negara Jepang. Rambutnya warna coklat gelap (tapi sayangnya di gambar atas malah keliihatan hitam ya..hehe), bukan hitam legam. Warna matanya coklat terang hmm warna mata madu gitu, yang kalau orang lain lihat kayak pakai kontak lens padahal itu mata asli. Kulitnya lebih putih putih dari orang Asia timur, kadang terlihat kayak kulit putih orang barat karena memang dia mixblood.
Dia jago di olahraga memanah. Sejak SMP sampai kuliah berhasil menjadi juara di beberapa pertandingan nasional. Di kelas dia termasuk pintar walau bukan si rengking satu. Orangnya cerdas tapi gak bureng (gak buru rengking wkwk). Santai gitu anaknya.
Suaranya berat khas cowok tapi intonasinya rendah (sangat jarang ngomong dengan nada tinggi). Pernah dengar suara kakak penyiar radio pada umumnya? Yah renyah dan enak didengar kayak gitu. Cowok ini jarang berekspresi berlebihan. Sulit ditebak. Dibilang kalem banget juga nggak. Sebenarnya kadang dia bisa ngomong agak pedas *di situasi tertentu (singkat, jelas, tapi pedas). Karena pembawaannya yang cukup kalem..kadang saudaranya gemes selalu jahilin dia biar dia marah-marah. Ya marah juga sih kalau digangguin terus. Dia punya 2 saudara, 1 kakak cowok, dan 1 adik cewek yang usianya terpaut jauh dari dua kakaknya. Cowok ini paling lengket sama adik bungsunya, dulu dia memang paling ngemong adiknya. Jadi adiknya cuma mau diam tenang kalau kakaknya ini yang nasehatin. Masyaallah...papa-able💕.
Cowok ini jarang ngobrol dengan teman cewek kalau nggak penting, karena aslinya dia agak pemalu dan kaku ke lawan jenis (dia bukan coowok sok cool kok, tapi juga bukan cowok yang suka modus alias yang nampak pendiam tapi ternyata sibuk chattingin banyak cewek.. oh bukan dooonk~😒). Nggak pediam, tapi juga nggak cerewet. Bicara seperlunya. Talk less do more.
Apa yang terjadi dalam perjalanan hidupnya?
Lalu...Masa kecilnya kenapa?
Oh nanti saja baca di novelnya.
.....Seolah udah mau terbit besok😂. Padahal selesai aja beluuumm. Hehe
Next...kapan-kapan upload ilustrasi tokoh yang lain.😁
Salam,
Rahmah/Emma
No comments:
Post a Comment
say what you need to say & be kind :)