*postingan pertama di bulan Maret~ telat juga nih..hehe
Assalamu’alaikum. Konnichiwa..!! Piye kabare semuanya? Semoga semuanya dalam keadaan baik-baik saja. Aamiin. ^_^
Wew...judul postingan di atas agak lebay yah? Soalnya gak tahu lagi mau kasih judul apa, yang bisa mewakili isi postingan..hehe. Jika kurang berkenan, mohon jangan baca judulnya, langsung ke isinya saja.. :p
Melihat postingan terakhir, tentang lamaran seorang pemuda teguh yang ditolak berkali-kali oleh orang yang sama di hari yang sama namun akhirnya sukses diterima, hm..lama juga yah aku baru posting lagi. Banyak sekali hal yang terjadi kemarin. Suka dan duka, semuanya menyinari perjalanan hidupku~ maaf, mulai sok melow, maklum anak sastra *anak sastra yang belum ngerti benar ma sastra..hikz*
Tapi memang benar lho, ada suka dan dukanya. Jika diilustrasikan mungkin seperti ini :
Ketika ingin memperjuangkan sesuatu, hujan turun mencoba menjadi penghalang atas usahaku, saat itulah duka datang. Namun tak lama, ketika hujan berhenti, Allah menghadiahkan lukisan pelanginya untukku, untuk mengiringi langkahku kembali di bawah hangatnya sinar mentari. Saat itulah suka datang. Merasa sedih itu wajar. Begitulah manusia. Yang perlu diingat, jika berduka, jangan biarkan duka itu menguasai hati terlalu lama. Coba bertahan, dan usir rasa duka itu semampunya. Orang yang berusaha dan terus berdo’a insyaAllah akan dimudahkan oleh Allah menjemput suka cita. Jika suka cita datang, jangan sampai hilang daratan alias lupa bersyukur. Dan tiada yang patut diucapkan selain puji syukur atas segala Rahmat-Nya untukku, untukmu, untuk kita semua.
Salah satu duka yang aku rasakan kemarin-kemarin itu adalah SAKIT. Sejak setelah kegiatan besar Pesta Budaya usai, sepertinya kesehatanku drop. Fisik dan pikiran terkuras abis-abisan. Makanya, 2 hari setelah itu, saya demam. Dan demamnya sampai berhari-hari, bahkan sempat dikira gejala DBD (Demam Berdarah Dengue <== gini kan bahasanya..hehe)…Astaghfirullah. Tapi syukur Alhamdulillah sih tidak sampai seperti itu, yang kemarin itu deman biasa, tapi memang lumayan menguras tenaga. Kalo pagi demam bisa turun. Badan menjadi hangat. Tapi kalo malam tiba…TT_TT…demam naik lagi. Panas banget! Saat itulah rasanya aku kok jadi anak manja...hehee. Nah, ditengah-tengah usaha untuk menyembuhkan demam, eeeh batuk ikut menyapa kesehatanku! “bu, mumpung udah lama gak kena batuk..sekarang batuk dulu yaah..” TT_TT
Sakitku yang berhari-hari itu, membuat segala schedule berantakan. (sok..) Tugas-tugas kuliah jadi numpuk. Presentasi kelompok juga dilangsungkan tanpa kehadiranku (lebay..huhuhuu). Gak ngampus bikin aku kehilangan info-info terbaru dan ter-hot dari anak-anak Hoshi. :p. Dan satu hal yang agak meresahkan adalah, kebanyakan istirahat di rumah membuatku agak malas melangkahkan kaki keluar rumah, apalagi buat ke kampus!! Oh Nooo…<== Sepertinya saat itu, aku udah adem ayem di rumah, di kamar, dengan ditemani laptop, hape, makanan yang selalu ada, tapi juga lengkap dengan segala macam obat..mana pahit lagee..huhuu -__-“
Tapi di dalam duka itu, ada sukanya. Bahkan setelah duka itu pergi, suka itu masih bertahan. Apa itu?? Aku semakin gencar untuk lebih mengenal Islam. Meski hanya di rumah, dan tidak mendapatkan ilmu dunia seperti ketika aku belajar di kampus, aku malah mendapatkan ilmu akhirat..hehee. Aku yang memang masih awam dengan segala ilmu agama yang detail, masuk ke dalam sebuah grup di dunia maya! (kalo boleh disebut merknya : masuk di grup yang ada di fesbuk..^^). Dibilang "sebuah" sih gak juga. Karena ada banyak grup yang kumasuki, dimana sebagian besar akulah yang jadi ‘korban penculikan’ di sana. Diundang alias di-invite (bahasa halusnya: diseret) ke dalam grup-grup Islam. Sebenarnya udah lama aku masuk ke grup-grup itu. Jadi, begitu sakit dan tidak bisa melakukan apa-apa, saya memilih ikut sharing saja di grup-grup itu biar 'ada kesibukan'.
Dulu fesbuk bagiku hanya tempat ‘main’ dan kenalan dengan banyak orang, atau tempat bertemu kawan lama. Meski berguna, tapi gak terlalu menarik. Kadang aku hanya menulis sebuah status, lalu offline, biasanya ini nih kalo pakai hape, ya kalo pakai pc sih lanjut ngerecokin status orang atau beri komentar ke foto teman-teman…hehe. Nah, begitu ada grup-grup yang kumaksud, grup dimana orang-orang bisa belajar dan sharing tentang ilmu agama Islam, aku jadi punya tujuan untuk online di fesbuk. Siapa bilang dunia maya tidak bisa memberi ilmu? Hahaa..semuanya terbantahkan! Ilmu itu bisa ditemukan dimana saja, selama kita mencarinya, bahkan di dunia maya sekalipun! (lha iya kan? terus gimana dengan mbah google?? ya nggak? :p)
Kejarlah..carilah ilmu itu, maka dia akan datang padamu..!
Sakit inipun sebenarnya adalah Rahmat jika kita mau mengerti…Alhamdulillah ya Allah. Semoga sakitku kemarin itu menjadi penebus dosa-dosaku. Aamiin
Sakit inipun sebenarnya adalah Rahmat jika kita mau mengerti…Alhamdulillah ya Allah. Semoga sakitku kemarin itu menjadi penebus dosa-dosaku. Aamiin
Hm..aku merasakan suka cita saat lebih banyak informasi tentang Islam yang kudapatkan. Jika dulu aku hanya membaca Qur’an saja, tanpa menghiraukan arti dari ayat yang aku baca (saat penasaran saja baru aku gencar mencari terjemahannya..Astaghfirullah..), nah sekarang saya biasakan untuk membaca Qur’an lalu disusul membaca terjemahannya. Rasanya memang beda. Ada perasaan senang ketika mengetahui arti dari ayat yang dibaca. Dan banyak hal-hal dasar yang kemudian dikaji lagi, dan membuatku mencari tahu sendiri agar lebih jelas. Misalnya juga pembahasan perihal jilbab dan kerudung. Aku baru tahu jika jilbab itu berbeda dengan kerudung. Hm…tapi memang sih di Indonesia, orang yang berkerudung itu lebih dikenal dengan sebutan “orang berjilbab”. Nantilah kapan-kapan aku posting di sini tentang perbedaan itu. ^_^
Bukan cuma ilmu, tapi aku juga mendapatkan banyak teman baru. Yang lebih mengerti ilmu agama, dan ada juga yang masih sama-sama belajar sepertiku. Semuanya sangat baik dan mau membimbingku. Serius tapi santai. Banyak juga yang senang becanda. Sampai2 rasanya aku ikutan merusuh di dalam grup..(maafkan.. maklum, masih ABEGE.. -_-"). Eeiistts, bukan berarti di dunia nyata tidak ada yang seperti itu! Jelas ada!! Di dunia maya, misalnya aku diberi teori dan contoh-contoh. Nah, di dunia nyatalah prakteknya. Ng, di dunia maya juga perlu dipraktekkan sih.. ^_^
Di dunia nyata, banyak teman yang juga paham ilmu agama. Padanyalah aku bertanya ini dan itu. Dan kami saling menguatkan dan memberi ilmu. Alhamdulillah…entah bagaimana mengucapkan rasa terima kasih ini pada mereka di dumay dan duta! Baik2 banget..! Thanksfull to Allah.. **terharu dot com >_<
Dunia nyata, dunia maya, dimanapun itu, jadikan semuanya bermanfaat untuk dunia dan akhirat kita.
Beginilah, aku mencoba mengenal siapa diriku…apa tujuan hidupku…dan bagaimana cara agar aku bisa menggapai tujuan itu, semuanya atas izin dan Ridho Allah. Menjadi cinta pada Allah dan Rasul-Nya, sungguh perasaan yang sangat LUAR BIASA!
ALLAHU AKBAR!
Semoga langkah kita penuh dengan berkah-Nya. Aamiin Allahumma Aamiin.
Oke, sekian dulu. Udah panjang banget..(tak kusangka..hohoo). Moga isinya bermanfaat positif bagi semua yang membaca.
Jya ne.., Wassalamu’alaikum.
luv,
Rahmah / Emma *smile*
halooooo.... ada orangnya ga neehh?
ReplyDeleteada, mari masuukk.. ^_^
ReplyDelete